Kota Seoul akan menerapkan kebijakan transportasi khusus untuk masa liburan Tahun Baru Imlek guna mencegah penyebaran COVID-19.
Pemerintah Kota Seoul mengatakan keputusan itu diambil sejalan dengan langkah karantina khusus dari pemerintah pusat, yang telah diberlakukan sejak Kamis (20/01) lalu. Kebijakan tersebut akan diterapkan sampai akhir liburan pada Rabu (02/02) depan.
Untuk menekan penyebaran virus, Pemerintah Kota Seoul tidak akan memperpanjang jam operasional angkutan umum hingga larut malam selama Tahun Baru Imlek. Layanan bus yang memiliki pemberhentian di tempat pemakaman tidak akan ditambah dan transportasi umum sebagian akan dikurangi.
Bus dan taksi larut malam akan beroperasi seperti biasa bagi wisatawan yang tiba atau berangkat dari kota pada larut malam.
Sebagai bagian dari tindakan pencegahan penyebaran virus, Pemerintah Kota Seoul akan meningkatkan pelaksanaan desinfeksi di terminal bus utama dan menyiapkan area isolasi untuk segera mengkarantina orang yang diduga memiliki virus.