Korea Selatan melaporkan penambahan kasus harian COVID-19 yang baru dikonfirmasi pada Rabu (21/09) dini hari sebanyak 41.286 kasus, termasuk di antaranya 326 kasus yang berasal dari luar negeri. 

Jumlah pasien kritis yang sedang dirawat di rumah sakit berkurang 3 orang menjadi 494 orang, sementara jumlah kasus kematian akibat virus corona dilaporkan bertambah 59 jiwa dalam sepanjang sehari sebelumnya. 

Sementara itu, otoritas kesehatan Korea Selatan telah mengumumkan rencana pelaksanaan program vaksinasi menjelang musim dingin dengan menggunakan vaksin Bivalent buatan Moderna sebagai bagian dari upaya menghadapi penularan kembali virus corona.  

Pihaknya merekomendasikan kelompok masyarakat yang memenuhi syarat untuk mendapatkan vaksinasi tambahan atau booster shot mulai bulan depan. 

Program vaksinasi ini dilaksanakan untuk menyediakan perlindungan yang lebih baik terhadap penularan varian Omicron. Antibodi dalam vaksin Bivalent dirancang untuk mengatasi varian Omicron BA.1 dan memiliki efektivitas yang lebih tinggi daripada vaksin yang telah ada, bahkan dikonfirmasi lebih efektif 1,69 kali lipat melawan varian Omicron BA.5 yang sedang merebak di Korea Selatan saat ini. 

Mulai tanggal 27 September, vaksinasi akan diberikan bagi kelompok masyarakat berisiko tinggi, termasuk pasien di rumah sakit warga lanjut usia, penyandang disabilitas, serta kelompok penduduk berusia 60 tahun ke atas.   

Otoritas kesehatan berencana akan menggunakan vaksin Bivalent buatan Pfizer-BioNTech, segera setelah proses peninjauan izin penggunaan produk yang sedang berlangsung rampung.

Pada Rabu (21/09), vaksinasi vaksin flu gratis untuk bayi berusia enam bulan hingga anak berusia 13 tahun mulai dijalankan.