Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Domestik

Pencurian Dana Melalui Voice Phishing di Korsel Hampir Mencapai 2 Triliun Won

Write: 2022-10-06 14:57:54Update: 2022-10-06 14:58:40

Pencurian Dana Melalui Voice Phishing di Korsel Hampir Mencapai 2 Triliun Won

Photo : YONHAP News

Pencurian melalui voice phishing dalam 5 tahun terakhir telah melonjak mencapai hampir 2 triliun won, atau sekitar 1,4 miliar dolar AS, dan hanya 30 persen dari antaranya menerima kembali dana mereka. 

Mengutip data dari Kementerian Kehakiman dan Layanan Pengawas Keuangan (FSS), anggota parlemen dari Partai Demokrat Lee Tan-heui mengatakan bahwa tercatat sekitar 248.000 kasus pada antara 2017 hingga 2021, dengan kerugian mencapai total 1,8 triliun won.

Dari dana yang dicuri, hanya 29,9 persen, atau 527 miliar won, yang dikembalikan oleh institusi-institusi keuangan. Tingkat pengembalian yang rendah tersebut akibat kesulitan menarik kembali dana setelah ditarik dalam bentuk uang tunai oleh pelaku.

Jumlah total dana yang dicuri diperkirakan tidak mencakup transaksi langsung, yang berarti jumlah total sebenarnya lebih besar dari jumlah tersebut.

Meskipun undang-undang penyitaan aset korupsi telah direvisi pada 2019 sehingga prosekusi dapat membekukan dan mengembalikan dana ke pemiliknya, namun proses tersebut panjang dan berbelit-belit. Oleh sebab itu, hanya 17 kasus yang dapat diselesaikan selama antara tahun 2020 hingga Agustus tahun ini.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >