Pada Jumat (09/12), yang merupakan hari terakhir sesi reguler parlemen Korea Selatan, partai berkuasa dan oposisi bersitegang mengenai rancangan anggaran negara tahun depan, menyebabkan sidang paripurna yang dijadwalkan pada pukul 14.00 hari Jumat (09/12) gagal digelar. 

Partai berkuasa dan oposisi akan melanjutkan negosiasi tambahan, namun belum dapat dipastikan sidang paripurna dapat diselenggarakan hari ini atau tidak. 

Pembahasan antara partai berkuasa, oposisi, dan pemerintah yang diwakili oleh Menteri Strategi dan Keuangan Chu Kyung-ho digelar pada pagi hari Jumat (09/12), namun pembahasan tersebut tidak berjalan lancar. 

Partai berkuasa Partai Kekuatan Rakyat mendesak partai oposisi Partai Demokrat untuk bekerja sama tanpa syarat dan tidak mengganggu kelancaran pemeriksaan rancangan anggaran negara pertama pemerintahan Yoon Suk Yeol. 

Sedangkan, Partai Demokrat bersikeras pihaknya akan tetap memeriksa rancangan anggara tahun depan dengan seksama. 

Ditambah dengan adanya niat Partai Demokrat untuk mengajukan mosi pemecatan Menteri Keamanan dan Administrasi Publik Lee Sang-min, maka diperkirakan rancangan anggara tahun depan tersebut tidak akan mudah diloloskan.

Pengadopsian rancangan anggaran tahun depan di luar sesi reguler parlemen tidak pernah terjadi sejak pemberlakuan Undang-Undang Kemajuan Parlemen tahun 2014.