Kepala Distrik Yongsan di Seoul, Park Hee-young yang ditahan atas tuduhan kesalahan penanganan kerumunan massa di Itaewon, telah dibebaskan dengan jaminan pada hari Rabu (07/06) dan kembali ke kantornya pada hari Kamis (08/06).
Salah seorang pegawai Distrik Yongsan pada hari Kamis sekitar pukul 08.30 pagi menyampaikan bahwa Park telah masuk dan menjalani tugasnya di dalam kantor Distrik Yongsan.
Setelah mendengar Kepala Distrik Park kembali ke kantor, sekitar 40 orang dari perhimpunan keluarga korban tragedi Itaewon dan kelompok lain melakukan aksi melarang Park masuk kantor di sekitar kantor Distrik Yongsan mulai pukul 08.00 pagi.
Karena tidak bertemu dengan Park, mereka memprotes di depan kantor dan meminta para pegawai Distrik Yongsan untuk mengonfirmasikan keberadaan Park.
Kemudian, pihak keluarga korban menggelar jumpa pers dan mengatakan bahwa Park mencoba menghilangkan bukti dengan menggunakan kekuatan administratifnya. Sehingga dia harus mengundurkan diri untuk bertanggung jawab praktis, politik, dan moral.
Sebelumnya pengadilan Distrik Barat Seoul mengizinkan Park dibebaskan dengan jaminan pada hari Rabu (07/06) kemarin.
Berdasarkan keputusan pengadilan itu, pergerakan Park terbatas hanya di kediamannya sendiri di daerah Yongsan, dan dia pun diperbolehkan untuk masuk kerja.
Dengan demikian, Park dapat kembali menjalankan wewenangnya yang sempat ditangguhkan.