Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Tim Peneliti Korsel Kembangkan Pengobatan Epilepsi dan Parkinson

Write: 2021-12-02 15:38:37

Thumbnail : KBS News

Sebuah teknologi yang memodulasi sementara fungsi sirkuit saraf dengan memancarkan cahaya ke sel-sel otak telah dikembangkan di Korea Selatan.

Teknologi tersebut masih dalam tahap uji coba pada hewan, tetapi telah dapat diterapkan untuk pengobatan berbagai penyakit, di mana neurotransmiter disekresi dan diekspresikan secara tidak normal.

Penyakit Epilepsi atau ayan adalah gangguan sistem saraf pusat akibat pola aktivitas listrik otak yang tidak normal.

Teknologi baru yang dikembangkan di Korea Selatan itu diperkirakan dapat mengobati epilepsi dengan menggunakan cahaya. 

Ketika cahaya biru diterapkan pada sel-sel tikus dan monyet selama 15 menit, sekresi zat pensinyalan berkurang lebih dari 50%.

Diharapkan teknologi optogenetik yang disebut Opto V-Trap itu akan membuka jalan baru untuk pengobatan epilepsi dengan mengurangi separuh dari fungsi sirkuit saraf otak.

Selain itu, teknologi itu diharapkan dapat membantu mengobati penyakit parkinson yang disebabkan oleh berkurangnya produksi hormon dopamin pada otak.

Ketua tim peneliti Lee Chang-jun mengatakan bahwa teknologi optogenetik yang mereka kembangkan memungkinkan pengobatan penyakit parkinson dengan menekan zat pensinyalan yang disekresikan secara berlebihan pada pasien.

Teknologi yang mengontrol fungsi dan perilaku otak secara bebas dengan menggunakan cahaya ini diharapkan menjadi inti dalam memetakan fungsi otak untuk menjelaskan bagaimana perilaku dan emosi tertentu muncul.

Hasil penelitian tersebut telah dimuat dalam Neuroscience, sebuah jurnal ilmu saraf ternama.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >