Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Akibat Gelombang Panas, Konsumsi Listrik untuk Industri Meningkat Drastis

Write: 2021-07-20 15:20:37

Thumbnail : YONHAP News

Sebuah restoran di Korea Selatan menambahkan alat pendingin pada akhir-akhir ini karena suhu di ruang restoran tidak kunjung turun, walaupun pendingin udara (AC) telah dinyalakan sepanjang hari. 

Sang manajer restoran Kim Hyun-jin mengatakan, "Kami telah menurunkan suhu AC semaksimal mungkin, namun kami tetap merasa kesulitan karena para tamu terus merasa panas."

Penggunaan AC di rumah tangga biasa pun ikut meningkat karena waktu berada di rumah bertambah selama pandemi, ditambah fenomena malam tropis yang berlangsung pada malam hari. 

Seorang penduduk Kota Suwon mengatakan, "Saya kira saya akan terus mengoperasikan AC sepanjang hari. Biasanya, saya kembali mengoperasikan AC setelah terbangun tidur, jika merasa panas."

Masalah lainnya yang juga serius adalah jumlah konsumsi listrik industri yang meningkat drastis. 

Sebuah pabrik akan tetap beroperasi selama 12 jam tanpa henti, sehingga rasio penggunaan listrik saat pengoperasian pabrik meningkat hingga 40 persen. 

Jumlah penjualan sebuah produsen akan menurun jika pabrik beristirahat selama satu hari, sehingga para pengusaha tidak akan mengurangi jam operasional pabrik. 

Seorang pejabat pabrik tersebut mengatakan, "Jika kami mengurangi jumlah penggunaan listrik, hal itu akan bermasalah pada proses produksi, sehingga hal itu akan sangat menyulitkan perusahaan kecil dan menengah." 

Jumlah konsumsi listrik di Korea Selatan diperkirakan akan mencapai puncaknya pada pertengahan pekan ini akibat kenaikan suhu di siang hari, sehingga dikhawatirkan akan muncul kembali langkah pemadaman listrik secara bertahap layaknya 10 tahun lalu. 

Jumlah cadangan listrik tahun 2011 ketika langkah pemadaman dilaksanakan secara menyeluruh mencapai 3,43 gigawatt, adapun selisih perkiraan cadangan listrik pada pekan ini hanya 0,57 gigawatt.

Pemerintah Korea Selatan telah berencana untuk menyediakan sumber listrik cadangan dengan mengoperasikan kembali tiga unit PLTN yang dihentikan pada bulan ini untuk mengontrol distribusi listrik. 

Perusahaan Tenaga Listrik Korea (KEPCO) juga akan menggelar latihan uji coba menghadapi kondisi darurat defisit tenaga listrik pada esok Rabu (21/07).

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >