Presiden Korea Selatan Moon Jae-in telah tiba di Madrid, Ibu Kota Spanyol, pada Selasa (15/06) waktu setempat dan memulai agenda lawatan kenegaraannya di Spanyol.

Presiden Moon merupakan tamu negara pertama Spanyol sejak pandemi COVID-19 merebak.

Presiden Moon dan Raja Spanyol Felipe VI bertemu di Istana Madrid, dua puluh bulan sejak kunjungan Raja Felipe VI ke Seoul.

Dalam acara jamuan makan yang digelar oleh Raja Felipe VI, Presiden Moon mengatakan niatnya untuk bekerja sama dengan Spanyol dalam tugas bersama untuk masa depan, seperti penanggulangan perubahan iklim, pemulihan hijau, dan revolusi industri ke-4.

Moon juga menuturkan bahwa Moon dan rakyat Korea Selatan meyakini kejayaan kembali Spanyol dan bersedia menyertai perjalanan Spanyol tersebut sebagai negara yang telah menjalin persahabatan selama 70 tahun.

Kemudian di hari yang sama, Presiden Moon mengunjungi Balai Kota Madrid, di mana Wali Kota  José Luis Martínez-Almeida menganugerahi Moon dengan sebuah kunci emas. Wali Kota Madrid itu mengatakan bahwa kunci menyimbolkan pintu kota yang terbuka, di mana Moon mengatakan bahwa dengan kunci tersebut, Korea Selatan akan membuka pintu mengatasi COVID-19. 

Pada hari kedua kunjungannya di Spanyol, Presiden Moon menggelar pertemuan dengan Perdana Menteri Pedro Sanchez dan membahas peningkatan kolaborasi dalam bidang kesehatan untuk mengatasi kondisi pandemi COVID-19.

Selain itu, berbagai kolaborasi ekonomi juga menjadi agenda pembicaraan, diantaranya peningkatan kerja sama di bidang bea dan cukai untuk meningkatkan perdagangan dan investasi, serta industri masa depan yang ramah lingkungan.

Menurut seorang pejabat tinggi di Kantor Kepresidenan Korea Selatan Cheongwadae, pertemuan Moon dengan Pedro Sanchez diharapkan menjadi peluang untuk memperkuat hubungan kerja sama strategis Korea Selatan dan Spanyol, yang merupakan negara keempat terbesar di Uni Eropa.

Hal yang diperhatikan dalam lawatan kenegaraan Moon ke Spanyol kali ini adalah rencana kedua negara untuk berpartisipasi dalam proyek pembangunan di luar negeri. Spanyol adalah negara kedua di dunia dengan jumlah pesanan konstruksi terbanyak di luar negeri.