Sebuah wadah pemikir Amerika Serikat (AS) mengungkapkan bahwa Korea Utara tampak telah melaksanakan pekerjaan konstruksi baru untuk pemulihan terowongan lain di lokasi uji coba nuklir Punggye-ri sebagai persiapan untuk uji coba nuklir lainnya.

Beyond Parallel, yang dioperasikan oleh Pusat Studi Strategis dan Internasional (CSIS), merilis informasi tersebut dalam sebuah laporan pada hari Rabu (15/06) dengan mengutip citra satelit.

Laporan itu mengatakan bahwa menurut analisis citra satelit hari Selasa (14/06), pekerjaan perbaikan di Terowongan Nomor Tiga, yang dimulai sekitar empat bulan lalu, tampak telah rampung dan siap untuk kemungkinan uji coba nuklir berikutnya.

Laporan itu kemudian menyebut mengenai pekerjaan konstruksi baru  yang terdeteksi untuk pertama kalinya di Terowongan Nomor Empat.

CSIS mengatakan bahwa aktivitas konstruksi baru tersebut menunjukkan upaya pengaktifkan kembali untuk kemungkinan pengujian di masa depan.

Terdapat empat terowongan di situs uji nuklir Punggye-ri dan terowongan Nomor Tiga dan Empat sebelumnya tidak pernah digunakan untuk uji coba nuklir. Pintu masuk di kedua terowongan tersebut telah dihancurkan pada 2018 ketika Korea Utara mengumumkan moratorium uji coba senjata nuklir dan rudal balistik antar-benua (ICBM).

[Photo : YONHAP News]