Drone yang diduga berasal dari Korea Utara melewati perbatasan antar-Korea pada Senin (26/12), mendatangkan tanggapan cepat dari Korea Selatan yang langsung mengerahkan pesawat tempur. 

Menurut Kepala Staf Gabungan (JCS), sejumlah kendaraan udara tak berawak yang diperkirakan merupakan drone Korea Utara terdeteksi di wilayah perbatasan Provinsi Gyeonggido pada pukul 10.25 waktu Korea.

Sejumlah drone tersebut terbang melewati Garis Demarkasi Militer (MDL) dan terlihat terbang di atas wilayah Gimpo, Pulau Ganghwa, dan Paju.

Menanggapi hal tersebut, pihak militer Korea Selatan segera mengerahkan sejumlah pesawat tempur dan helikopter penyerang untuk menembak jatuh drone-drone tersebut, serta mengeluarkan peringatan dan tembakan peringatan.

Insiden drone Korea Utara melewati perbatasan antar-Korea ini baru pertama kali kembali terjadi sejak kejadian serupa pada tahun 2017 saat drone Korea Utara ditemukan di daerah Inje, Provinsi Gangwondo, Korea Selatan.

[Photo : YONHAP News]