Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Budaya

Jongmyo jerye

#Citra Musik Korea l 2013-05-01

Citra Musik Korea

Jongmyo jerye
Joseon adalah kerajaan terakhir dalam sejarah Korea. Pada akhir masa pemerintahannya, nama negaranya diganti dengan Kekaisaran Korea demi membangkitkan lagi keberuntungan negara. Meskipun demikian upayanya, Kerajaan Joseon tidak bisa menolak gelombang besar sejarah dan akhirnya tunduk dibawah kekuasaan Jepang. Mengenai Kerajaan Joseon, beberapa orang berpandangan sangat negatif terhadapnya. Ada yang mengecam Joseon sebagai negara yang tidak mandiri, karena menghormati negara Cina dan bergantung padanya. Ada yang memandang Joseon sebagai negara yang sering terjadi pertarungan politik merugikan. Tentu saja, tuntutan ini tidak sepenuhnya salah, tapi Joseon telah berada selama 518 tahun, mulai tahun 1392 hingga 1910. Tidak ada negara bersejarah sepanjang Kerajaan Joseon dalam sejarah dunia. Hal itu dimungkinkan karena Kerajaan Joseon adalah negara lebih kuat dan stabil daripada yang sekarang kita asumsikan. Pada hari Minggu pertama setiap bulan Mei di Jongno, Seoul, diadakan sebuah upacara ritual yang disebut Jongmyo jerye untuk memperingati raja-raja Joseon.
Sebuah pura bernama Jongmyo terletak di pusat kota Soul. Beberapa bangunan terletak di dalam kompleks Pura Jongmyo, tetapi yang paling penting adalah pura dimana menyimpan tablet spiritual raja dan ratu dari Kerajaan Joseon. Sejak Joseon telah berada selama berabad-abad, bangunan pura tersebut diperluas setiap saat menyimpan tablet spiritual raja baru. Sebab itu, pura tersebut kini mencapai panjang 109 meter dan tercatat sebagai bangunan terpanjang di kawasan Timur. Pura Jongmyo yang berbentuk elegan dan megah telah terdaftar sebagai peninggalan budaya dunia di UNESCO. Bagaimanapun juga, hal yang lebih bermakna penting adalah upacara yang pernah diadakan pada zaman dahulu masih tetap berlangsung di lokasi tersebut. Upacara ritual yang ditambahkan dengan musik dan tarian yang sesuai itu diakui juga sebagai budaya upacara tertua di dunia. Musik yang dimainkan selama upacara berlangsung di pura Jongmyo terdiri dari sebelas buah musik yang memperingati kebajikan ilmiah raja-raja masa lalu dan sebelas buah musik lain yang memujikan prestasi militer raja-raja. Setiap bagian musik disertai dengan tarian kelompok yang disebut 'Palilmu' delapan penari menampilkan tari dengan berbaris delapan.
Pada tahun-tahun awal Kerajaan Joseon, musik Cina dimainkan untuk upacara ritual Jongmyo. Akan tetapi, raja keempat Joseon, Sejong Agung berpendapat tidak logis untuk mendengarkan musik Joseon ketika hidup sedangkan mendengarkan musik Cina ketika mati. Kemudian, dia menciptakan musik baru untuk upacara ritual Jongmyo sekitar 570 tahun silam.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >