Di lobi gedung kantor anggota parlemen yang terletak di Yeouido, Seoul, terdapat sebuah pameran khusus yang diadakan selama dua hari dari tgl. 11 April. Pada pameran itu ditampilkan dengan judul "Tidak Ada Cinta di Korea Utara," yang menyangkut persoalan hak asasi manusia negara Komunis itu. Terutama, acara ini yang diselenggarakan oleh sekelompok mahasiswa Korea Selatan mengisahkan tentang kamp-kamp konsentrasi di Korea Utara. Bahkan, sebuah pameran serupa sebelumnya telah diselenggarakan di Insa-dong, pusat Seoul dan kegiatan itu menarik tanggapan positif dari para pengunjung. Menyaksikan pameran itu digelar dengan sukses, kelompok mahasiswa memutuskan untuk mengadakan pameran yang lain, kali ini di DPR.
Sebanyak 80 karya yang dipentaskan, termasuk foto dan gambar garis yang menyoroti kehidupan tragis orang-orang di kamp konsentrasi serta poster yang dibuat mahasiswa sendiri. Secara khusus, kisah seorang pengungsi Korea Utara yang lolos dari sebuah kamp penjara politik Korea Utara menarik perhatian mahasiswa.