Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Kumpulan Isu

Virus Zika

2016-03-27

Warta Berita

Virus Zika
Beberapa hari lalu seorang laki-laki Korea Selatan berusia 42 tahun dinyatakan sebagai pasien pertama terinfeksi virus Zika. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea–KCDC, seorang pria yang telah kembali dari Brasil dikonfirmasi 'positif' terinfeksi virus Zika pada tanggal 22 Maret.

Pria tersebut diperkirakan terjangkit virus Zika karena digigit nyamuk di daerah timur laut Brazil selama melakukan perjalanan dinas mulai tgl.17 Februari hingga 9 Maret.

Setelah kembali ke Korea Selatan pada tgl.11 Maret lalu, dia mengalami nyeri pada otot pada tgl.16 Maret, dan gejala bintik-bintik merah pada kulit muncul pada tgl.19 Maret. Akhirnya, pria itu dinyatakan 'positif' pada pemeriksaan DNA.

Zika Virus adalah virus yang proses penularannya melalui media nyamuk Aedes aegypti dan nyamuk hutan yang hidup di Korea pun dapat menjadi media yang menularkan virus Zika.

Virus ini pertama diidentifikasi pada tahun 1947 di negara Uganda dan menular pesat di negara-negara Amerika Latin sejak akhir tahun lalu. Meskipun telah terjangkit, namun rata-rata 80% tidak menunjukkan gejala yang jelas.

Akan tetapi, jika menjangkiti ibu hamil, kemungkinan besar bayi yang dilahirkan menderita mikrosefalus atau ukuran otak yang kecil.

Hingga kini virus Zika terdapat di 30 negara di dunia dan jika memasukkan kasus yang terjangkit di luar negeri kemudian membawa pulang ke negara asal pasien maka jumlahnya menjadi 60.
KCDC menyatakan virus Zika ini tidak akan aktif menular karena tidak terjangkit melalui udara. Namun, pemerintah Korea Selatan perlu menyediakan penanggulangan secara teliti supaya kasus seperti Virus Sindrom Pernafasan Timur Tengah atau MERS tidak terulang.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >