Setelah berita keberhasilan regu ganda pria Jung Jae-sung dan Lee Yong-dae memperoleh medali emas pada kejuaraan bulutangkis Jerman Open 2006, kali ini pemain bulutankis berumur 25 tahun Lee Hyun-il mengibarkan namanya di dunia internasional. Dalam Yonex All England Open Badminton Championships di National Indoor Arena pada hari sabtu tanggal 21 Januari 2006 di Birmingham, England, Lee Hyun-il berhasil mendapat medali perak pada cabang tunggal pria. Perolehan medali perak itu sangat berarti bagi Lee Hyun-il sendiri dan juga bagi dunia bulutangkis Korea. Karena, kejuaraan tersebut merupakan ajang pertandingan bulutangkis paling bergengsi di dunia. Walaupun Lee Hyun-il menduduki urutan kedua, dia telah membuktikkan diri sebagai pemain yang berprestasi tinggi pada cabang tunggal pria. Selama ini, perolehan nilai paling tinggi dari cabang tunggal pria pada kejuaraan tersebut adalah masuk ke babak semi-final oleh Lee Kwang-jin dan Park Seung-woo. Lee Hyun-il pernah menduduki ranking dunia pertama pada tahun 2003 lalu setelah meraih medali emas dari 3 kejuaraan bulutangkis internasional. Setelah itu prestasinya kurang memuaskan tetapi, dengan perolehan hasil kejuaraan kali ini, para pengemar bulutangkis Korea dan internasional memperkirakan hasil yang gemilang dari Asian Game Doha Qatar dan Olimpiade Beijing akan datang.