Dana Moneter Internasional IMF menurunkan prospek pertumbuhan ekonomi Korea Selatan tahun depan sebesar 1,5 persen sehingga menjadi dua persen.
Dalam laporan prospek ekonomi untuk kawasan Asia Pasifik yang dikeluarkan hari Senin, IMF menurunkan rasio pertumbuhan ekonomi beberapa negara Asia termasuk Korea Selatan.
IMF mengatakan ekonomi Asia menghadapi krisis perlambatan pertumbuhan diluar dugaan karena menurunnya ekspor dan permintaan domestik yang diakibatkan oleh memburuknya kondisi perekonomian negara-negara maju.
IMF memperkirakan Jepang akan mengalami pertumbuhan ekonomi minus 0,2 persen tahun depan, yang berarti 0,7 persen lebih rendah dari tahun ini.
Sementara itu Hongkong dan Singapura diperkirakan akan mengalami pertumbuhan ekonomi sebesar 2,0 persen atau sama dengan Korea Selatan.
Menurut IMF, perekonomian di kawasan ini diperkirakan akan pulih mulai semester kedua tahun 2009 mendatang.