Nilai tukar mata uang won terhadap dolar terus melemah selama 6 hari secara berturut-turut, naik 28 won dari sehari sebelumnya hingga menembus level 1450 won.
Angka tersebut merupakan yang tertinggi sejak 5 Desember tahun lalu yang tercatat 1475,50 won.
Sementara itu pada penutupan perdagangan pasar saham hari Selasa, indeks KOSPI tercatat 1127,19 anjlok 48,28 poin atau 4,10 persen dari sehari sebelumnya.
Hari ini nilai tukar mata uang dan indeks KOSPI menunjukkan ketidakstabilan akibat kekhawatiran tentang peluncuran rudal balistik Korea Utara dan rumor tentang permohonan pelindungan kepailitan General Motors AS.