Pemerintah Korea merencanakan akan mengaktifkan pengembangan vaksin khusus untuk flu babi.
Dalam rapat kebijakan darurat untuk memblokir penyebarluasan flu babi, Wakil Menteri Kesehatan, Kesejahteraan dan Urusan Keluarga Korea Yu Young-hak mengatakan perlunya pengembangan vaksin didalam negeri karena Organisasi Kesehatan Dunia WHO telah merevisi tingkat bahaya pandemic flu babi dari tingkat 3 ke tingkat 4.
Lebih lanjut dikatakan, departemen terkait akan aktif menaruh perhatian untuk mengembangkan vaksin untuk pandemi influenza menghadapi menjangkitnya flu babi.
Saat ini di Korea telah disiapkan vaksin pandemi inflenza seperti Tamiflu(oseltamivir) dan Relenza(zanamivir) untuk 2 juta 500 ribu orang yang semuanya diimpor.