Tim penelitian dibawah pimpinan profesor Suh Sang-hee dari Universitas Chungnam, Korea, berhasil mengembangkan vaksin manusia untuk melawan influenza A atau virus H1N1, yang dapat digunakan untuk mencegah penyebaran virus itu secara global.
Menurut tim peneliti profesor Suh, pihaknya telah menanamkan ‘virus standar’ yang diberikan dari Pusat Pencegahan dan Pengontrolan Penyakit Amerika(CDC), serta berhasil mengembangkan vaksin tanpa beracun dan dapat diproduksi secara massal, pada tanggal 15 Mei lalu, serta pengembangan vaksin itu merupakan yang pertama kali di dunia.
Vaksin itu kemungkinan akan dipasarkan sekitar bulan September mendatang setelah penelian dan eksperiman klinis diselesaikan.
Vaksin itu diberinama CNUK-RG A/CA/4xPR/8 (H1N1) atas nama universitas Chungnam Korea.