Peta genom laki-laki Korea telah selesai dibuat, sehingga mempercepat masa pengobatan sesuai dengan ciri khas masing-masing pasien.
Pusat pengkajian genom di bawah Universitas Nasional Seoul mengatakan hari Kamis bahwa peneliti dari Korea Selatan dan AS di pusat itu telah berhasil mengurai susunan genom manusia secara lengkap.
Keberhasilan itu telah dimuat dalam majalah ilmu pengetahuan , ‘Nature’ pada hari Rabu.
Dengan demikian, Korea Selatan menjadi negara ke-4 yang telah berhasil mengurai peta genom manusia, setelah AS, Cina dan Afrika.
Apabila teknologi peta gen manusia telah dikomersialkan maka identitas seseorang bisa lebih mudah diketahui dan bisa dengan cepat mengetahui perkembangan penyakit kanker atau jantung lebih dini dan akurat.
Tim peneliti Korea itu juga merencanakan akan mengumumkan hasil penguraian genom wanita Korea berusia 20an tahun dalam waktu dekat.