Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Iptek

Pem. akan mengekspor 80 buah stasiun pembangkit listrik tenaga nuklir hingga tahun 2030

Write: 2010-01-13 16:41:15Update: 0000-00-00 00:00:00

Pem. akan mengekspor 80 buah stasiun pembangkit listrik tenaga nuklir hingga tahun 2030

Pemerintah Korea merencanakan akan mengekspor 80 buah stasiun pembangkit tenaga nuklir hingga tahun 2030 mendatang, sekaligus merebut 20% pangsa pasar pembangunan stasiun pembangkit listrik tenaga nuklir dunia.
Hal itu disampaikan menteri Perekonomian dan Pengetahuan Korea, ketika melaporkan ‘Strategi ekspor industri pembangkit listrik tenaga nuklir’ kepada presiden Lee Myung-bak pada hari Rabu.
Untuk itu, departemen Perekonomian dan Pengetahuanakan berusaha untuk menswasembadakan mayoritas teknologi inti dalam 2 tahun mendatang, termasuk penyusunan kode pembangkit, pompa pendingin, dan sarana pengukuran dan pengontrolan pembangkit listrik tenaga nuklir.
Sejalan dengan itu, pihaknya akan mengaktifkan proyek pengembangan dan penelitian untuk meningkatkan usia aktif pembangkit listrik tenaga nuklir buatan Korea dengan menyuntikkan dana 400 miliar won hingga tahun 2017 mendatang.
Selain itu, pemerintah Seoul akan meningkatkan porsi kepemilikan uranium yang diproduksi dengan dana swasembada sebanyak 50% dari total volume impor uranium hingga tahun 2030 mendatang.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >