Kapal Pemecah Es Nasional Pertama, Araon, sudah kembali ke Pelabuhan Incheon Senin pagi setelah menyelesaikan perjalanannya selama 88 hari di Antartika.
Kapal yang berbobot 7500 ton ini meninggalkan Incheon pada tanggal 18 Desember lalu untuk meninjau kandidat lokasi di Cape Burks dan Terra Nova Bay untuk pembangunan stasiun penelitian Korea Selatan kedua di Antartika.
Selain itu, kapal ini juga telah menunjukkan keberhasilannya dalam uji memecah es.
Kapal ini selanjutnya akan dipersiapkan untuk melakukan perjalanan ke Kutub Utara, pada akhir Juni atau awal Juli setelah mengalami beberapa perbaikan.
Departemen Pertanahan, Transportasi, dan Kelautan akan mengumumkan keputusan tentang lokasi fasilitas penelitian pada hari Rabu.