Presiden Lee Myung-bak menghimbau agar pemerintah Korea meningkatkan jatah tenaga kerja asing untuk mengatasi kekurangan tenaga di perusahaan skala menengah dan kecil.
Himbauan itu disampaikan presiden Lee dalam pertemuan untuk kesejahteraan bersama antara perusahaan skala kecil dan konglomerat hari Kamis.
Menurut Lee, praktek tidak adil oleh perusahaan besar yang menuntut perusahaan kecil untuk memasok komponen berharga murah secara berlebihan harus diperbaiki.
Presiden mengatakan ada baiknya perusahaan besar memperbaiki sendiri praktek itu, sebelum pemerintah mengubahnya secara paksa. Dia juga menekankan bahwa Federasi Industri Korea harus memperhatikan perusahaan menengah dan kecil serta melaksanakan tanggung jawab sosialnya.