Lembaga riset keuangan Korea memprospek bahwa Korea akan menempati pertumbuhan ekonomi 4,4 persen tahun depan, menurun dari prospek sebelumnya 6 persen.
Lembaga riset mengatakan hari Jumat bahwa ekonomi Korea akan meningkat 3,9 persen pada semester pertama tahun depan dan 4,8 persen pada semester kedua.
Mereka juga meramalkan bahwa konsumsi sipil akan meningkat sampai 3,4 persen tahun depan karena pemulihan ekonomi dan penurunan nila mata uang.
Menurut lembaga itu, surplus transaksi berjalan Korea untuk tahun depan diperkirakan menurun ke sekitar 20 milyar dolar AS jika dibanding jumlah tahun ini 29,7 milyar dolar karena meningkatkan impor.
Lembaga juga meramalkan rasio pertumbuhan di sektor investasi terhadap fasilitas dan konstruksi akan sedikit mengalami kelesuan tahun depan.