Indeks bahan baku impor, yang dilaporkan Perhimpunan Pengimpor Korea -KOIMA dalam bulan Maret lalu, ternyata mencatat rekor tertinggi sejak bulan Juli tahun 2008.
Melihat data situasi harga bahan baku impor yang diumumkan KOIMA pada bulan April lalu, indeks KOIMA untuk bulan April mencapai 415,08 poin, sehingga tercatat angka tertinggi dalam 33 bulan belakangan ini.
Indeks KOIMA berarti indeks kecenderungan harga dari 56 jenis bahan baku impor utama di bidang masing-masing, termasuk produk hasil pertanian, barang mineral, barang besi-baja dan bahan minyak.
Harga 28 jenis dari 56 jenis bahan baku impor utama mengalami kenaikan, sedangkan 25 jenis turun dan harga 3 jenis tetap sama.
Menurut jenis barang-barang, harga mineral paling banyak meningkat yaitu 16,7 % berkenaan dengan produk turunan akibat instabilitas situasi kawasan Timur Tengah dan cuaca buruk serta peningkatan harga bahan minyak sekitar 3,65 %.