Pemerintah Korea Selatan meningkatkan pasokan minyak dan gas dari proyek-proyek pengembangan energi di luar negeri agar menjadi 20 persen dari total sumber daya nasional pada tahun 2012.
Sebagai langkah-langkah untuk mengamankan energi dan sumber daya alam di luar negeri, Kementerian Ilmu Pengetahuan dan Perekonomian Korea Selatan mengumumkan target itu dalam pertemuan dewan ekonomi pada hari Kamis.
Untuk mencapai target itu, pihak kementerian tersebut merencanakan akan memproduksi lebih banyak gas dan minyak bumi yang dioperasikan di 12 ladang minyak utama di luar negeri di mana perusahaan-perusahaan Korea Selatan menanamkan sahamnya.
Sementara itu, Presiden Lee Myung-bak mengatakan mengamankan daya sumber adalah "perang" dan bahwa pemerintah sedang melakukan upaya besar di balik ini semua.
Presiden mengatakan pada hari Kamis dalam pertemuan kebijakan ekonomi nasional bahwa Korea Selatan diproyeksikan untuk memperoleh hingga 20 persen dari kebutuhan energi dari proyek-proyek pembangunan di luar negeri pada tahun depan.