Dewan Perwakilan Rakyat Korea Selatan mengadakan pembahasan putaran ketiga mengenai perjanjian perdagangan bebas -FTA Korea Selatan dan AS pada tingkat pejabat pemerintah dan anggota parlemen dari partai berkuasa dan partai kubu oposisi pada hari Jumat.
Ketua komisi urusan luar negeri, unifikasi dan perdagangan dari partai berkuasa GNP, Nam Kyung-pil mengatakan pertemuan itu akan meninjau laporan pemerintah mengenai dampak ekonomi Korea Selatan dari FTA dengan AS.
Nam mengatakan peserta juga akan meninjau sebuah usulan oleh partai oposisi utama Partai Demokrat -DP pada negosiasi ulang perjanjian perdagangan tersebut.
Dia menambahkan bahwa pertemuan itu akan mengupayakan mepersempit silisih pandangan antara partai saingan atas ratifikasi FTA.
Partai GNP berpandangan bahwa ratifikasi rancangan harus dituntaskan selama sidang khusus DPR pada bulan depan.
Akan tetapi, partai oposisi utama Partai Demokrat menentang pengajuan rancangan itu ke DPR, karena isi FTA itu belum seimbang bagi keuntungan kedua negara.