Korea Selatan mencatat surplus neraca transaksi berjalan pada bulan September selama 19 bulan terakhir secara berturut-turut, berkat peningkatan ekspor.
Bank Sentral Korea-BOK mengabarkan bahwa surplus transaksi berjalan Korea pada bulan September lalu mencapai sebesar 3,1 miliar dolar Amerika, meningkat 2,8 miliar dari 290 juta dolar pada bulan Agustus.
Al-hasil, necara transaksi berjalan Korea Selatan telah mencatat surplus selama 19 bulan berturut-turut sejak Maret tahun lalu.
Surplus transaksi berjalan tercatat level terendah pada Agustus, tetapi kembali pulih secara drastis pada bulan lalu, karena adanya peningkatan dalam neraca transaksi barang dan jasa.
Surplus neraca transaksi barang melonjak menjadi 2,37 miliar dolar Amerika pada bulan September dari 370 juta dolar pada bulan Agustus berkat dukungan ekspor mobil, produk baja dan minyak bumi olahan.