Pemerintah Korea Selatan akan menghabiskan dana senilai 1,8 triliun Won pada tahun depan guna meminimalkan kemungkinan kerugian yang akan diderita oleh petani akibat perjanjian perdagangan bebas FTA antara Korea Selatan dan Amerika Serikat.
Menurut Kementerian Keuangan dan Strategi Korea, pemerintah telah mengamankan dana sebesar 22,1 triliun Won pada tahun 2007 untuk membantu sektor pertanian dan peternakan Korea Selatan mengatasi kemungkinan efek samping dari perjanjian perdagangan tersebut.
Dari dana tersebut, sekitar 6 triliun Won telah digunakan untuk membantu petani mempertajam daya saing dan mempersiapkan diri untuk kesepakatan perdagangan selama tiga tahun terakhir.
Dari sisa 16 triliun Won, 1,85 triliun Won akan dijalankan tahun depan untuk memodernisasi fasilitas pertanian, membangun infrastruktur terkait dan mendukung program-program bernilai tambah pada sektor pertanian dan kelautan.