'Sistem pemasokan ponsel sendiri' untuk membeli dan membuka pelayanan ponsel dimanapun berada, termasuk pusat perbelanjaan raksasa, pusat perbelanjaan on-line dan toko penjualan perusahaan produksi ponsel, diberlakukan mulai tgl. 1 Mei ini.
'Sistem pemasokan ponsel sendiri' alias 'Sistem Blacklist' tersebut diajukan oleh Komisi Komunikasi Korea –KCC pada bulan Juni tahun 2011 lalu guna menstabilkan biaya ponsel.
Oleh karena itu, mulai hari Selasa ini, kecuali ponsel curian dan hilang, semua ponsel dapat dibeli dimana saja dan dapat dibuka pelayanannya di perusahaan penyedia jasa telekomunikasi yang konsumen inginkan.
Berkat pemberlakuan sistem tersebut, diharapkan hal pilihan konsumen menjadi lebih luas, menurunkan biaya ponsel dan juga mengaktifkan ponsel yang digunakan.