Pemerintah Korea Selatan akan melanjutkan kembali mengimpor minyak dari Iran setelah dihentikannya pada tgl. 1 bulan Juli sesuai dengan embargo Uni Eropa atas transportasi minyak Iran.
Pejabat senior di kantor kepresidenan mengatakan kepada KBS pada hari Jumat bahwa Korea Selatan dan Iran telah setuju bahwa kapal tanker Iran akan mengangkut minyak ke Korea Selatan dibawah tanggung jawab pemerintah Iran.
Pejabat itu menambahkan bahwa negosiasi untuk membahas segala rinciannya sedang berlangsung saat ini dan kesimpulan diharapkan tuntas pada akhir bulan ini.
Pemerintah menekankan pihak Seoul telah menyampaikan rencana tersebut kepada pihak Washington. Saat ini, Korea Selatan dikecualikan dari daftar AS untuk penerapan sanksi keuangan terhadap Iran termasuk transaksi minyak dengan syarat mengurangi volume impor minyak dari Iran.