Sebuah laporan baru mengabarkan bahwa Korea Selatan menempati ranking ke-8 di antara 50 negara dalam segi lingkungan bisnis.
Perusahan konsultasi global, Grant Thornton International, memeriksa 50 negara yang menunjukkan indikasi ekonomi dinamis dalam 5 kategori dan menghasilkan Indeks Grant Thornton Global -GDI.
Kelima kategori tersebut mencakup lingkungan operasi bisnis, lingkungan ekonomi dan pertumbuhan, ilmu pengetahuan dan teknologi, tenaga kerja dan modal SDM dan lingkungan keuangan.
Singapura menempati ranking pertama dalam indeks tersebut, kemudian menyusul Finlandia, Swedia, Israel, Austria, Australia, Selandia Baru, Korea Selatan, Jerman dan Amerika Serikat.
Laporan tersebut mengabarkan bahwa struktur bisnis di Korea dinilai sangat luar biasa, karena 10 perusahaan utama memiliki 55 % modal pasar.