Won Korea Selatan dinilai paling menguat terhadap dolar Amerika di antara nilai kurs mata uang Asia utama dalam beberapa bulan terakhir.
Menurut Bank Sentral Korea -BOK, nilai mata uang Won naik 4,3 % terhadap dolar sejak bulan Juli.
Dalam periode sama, ringgit Malaysia menguat 4,1%, sedangkan dolar Singapura menguat 3,6%; Baht Thailand 2,8 % dan Yuan Cina 1,8 % serta dolar Hong Kong menguat 0,1 %.
Semantara itu, Yen Jepang melemah 0,5 % dan Euro 2,2 %.
Para analis mengatakan menguatnya nilai mata uang di negara Asia disebabkan oleh faktor kebijakan kelonggaran kuantatif Eropa. Sementara, AS dan Jepang membuat dana likuiditas yang dinilai subur dan dana itu masuk mengalir ke negara ekonomi baru di kawasan Asia.