Bank Sentral Korea -BOK membekukan rasio suku bunga acuan sebesar 2,75 % pada bulan November
Keputusan BOK tersebut diperkirakan bertujuan untuk menanggulangi dampak pada ekonomi domestik setelah penurunan suku bunga pada bulan Oktober lalu ditengah resesi global berkepanjangan.
Keputusan itu nampaknya mencerminkan keadaan ekonomi dalam dan luar negeri yang menunjukkan gejala pemulihan, termasuk pulihnya ekpsor Korea Selatan setelah 4 bulan dan indeks ekonomi AS dan Cina juga sedikit mengalami pemulihan.
Para ahli meramalkan bahwa penurunan suku bunga acuan secara tambahan dalam tahun ini tidak akan dilakukan ditengah ketidakpasitan politik pada pemilihan presiden Korea pada bulan Desember mendatang.