Suhu udara panas yang dialami warga masyarakat Korea akan terus berkanjut hingga pertengahan bulan September. Seluruh wilayah Korea Selatan telah dilandai gelombang panas selama lebih sepekan sejak musim hujan berakhir pada awal bulan ini.
Badan Metereorologi Korea Selatan memperkirakan bahwa gangguan atmosfer dan tekanan rendah akan mengakibabkan hujan deras di sejumlah wilayah Korea pada bulan ini.
Wilayah Korea masih mengalami udara panas hingga awal bulan September akibat pengaruh sistem anti-siklon Pasifik Utara. Jumlah curah hujan diperkirakan sama pada tahun-tahun sebelumnya, yaitu sekitar 45 hingga 99 milimeter.
Pihak Badan Metereologi juga memperkirakan bahwa suhu udara pada pertengahan hingga akhir September akan lebih tinggi dibandingkan pada tahun-tahun sebelumnya.