Korea Selatan mencatat surplus neraca perdagangan untuk bulan Juli senilai 2,5 miliar dolar Amerika dan pencapaian tersebut terus berlanjut selama 18 bulan.
Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Korea Selatan menyatakan pada hari Jumat bahwa volume ekspor Korsel untuk bulan Juli mencapai 45,839,000,000 dolar, sehingga negeri Ginseng mengalami surplus selama 18 bulan secara berturut-turut sejak bulan Februari tahun lalu dengan mencatat sejumlah 22,5 miliar dolar.
Secara khusus, ekspor perangkat komunikasi nirkabel, semikonduktor dan kapal mengalami peningkatan, sedangkan ekspor baja, mesin dan mobil menurun dibandingkan dengan periode sama tahun lalu.