Bank Sentral Korea –BOK mengabarkan pada hari Rabu bahwa utang luar negeri jangka pendek Korea Selatan mengalami penurunan pada level paling rendah dalam kurung waktu 13 tahun 9 bulan. Keadaan tersebut akan membantu meningkatkan kapasitas Korea Selatan terhadap utang eksternal.

Pihak BOK melaporkan bahwa hingga akhir Juni, total jumlah utang tersebut mencapai 119,6 miliar dolar Amerika. Angka tersebut mengalami penurunan sekitar 2,6 miliar dolar dibandingkan pada bulan Maret lalu. Dengan jumlah tersebut, hal itu menandai level paling rendah sejak kuartal ke-4 2006 ketika utang luar negeri jangka pendek mencapai 113,7 miliar dolar.

Pihak BOK menambahkan bahwa utang luar negeri jangka pendek menurun pada kuartal lalu, karena sejumlah kantor cabang lokal bank asing melakukan sedikit pinjaman dari luar negeri dan penggunaan kredit terkait perdagangan pada perusahaan juga mengalami penyusutan, karena aktifnya kegiatan impor.

Kepala tim investasi internasional BOK, Kim Young-hun mengungkapkan bahwa penurunan rasio utang luar negeri jangka pendek menunjukkan peningkatan struktur utang eksternal Korea Selatan.