Dana Moneter Internasional (IMF) menyampaikan dukungan penuh atas kebijakan anggaran berimbang pemerintah Seoul.

IMF mengeluarkan laporan hasil konsultasi tahunan bersama pemerintah Korea Selatan pada tanggal 22 Januari, dan pihaknya menyetujui target Seoul yang ingin menciptakan anggaran berimbang hingga tahun 2017 demi penyediaan keuangan yang sehat.

Akan tetapi, IMF juga mengusulkan agar pemerintah Seoul sebaiknya mengambil kebijakan ekspansi pertumbuhan berdasarkan pandangan mikro dan upaya memulihkan konsumsi lokal. Alasannya, IMF mempertimbangkan volume surplus neraca transaksi berjalan Korea Selatan yang sebelumnya berada di kisaran 2 hingga 3% dari produk domestrik bruto (PDB), sudah mengalami kenaikan lebih dari 5% baru-baru ini.

Selain itu, IMF memprediksi pertumbuhan PDB Korea Selatan kian membaik dari 2,8% pada tahun lalu, meningkat 3,7 % pada tahun ini, dan 3,8 % pada tahun depan.

Dikatakannya, cadangan valuta asing di Korea Selatan saat ini dinilai berada pada level cukup, namun perlu diantisipasi ketidakpastian kebijakan moneter dari Amerika Serikat yang sudah mulai menarik stimulus keuangannya.