Menurut data sirkulasi dana yang dirilis Bank Sentral Korea pada tanggal 2 April, total volume utang dari kelompok nirlaba, perusahaan pribadi dan pemerintah mencetak 3.784 triliun won. Angka ini menunjukkan perbandingan rasio utang produk domestik bruto (PDB) tahun lalu mencapai 264,9 %.
Jumlah utang pemerintah, perusahaan dan rumah tangga mendekati 3 kali lipat dari seluruh skala ekonomi Korea Selatan. Indeks tersebut juga menandai perilaku utang ekonomi bertambah lebih cepat daripada kecepatan menciptakan nilai tambah ekonomi.
Kepala tim analisis tren ekonomi di lembaga ekonomi Hyundai Im Hee-jeong menunjuk peningkatan rasio pertumbuhan dianggap sebagai solusi mendasar, namun diperlukan pula langkah-langkah untuk mengendalikan utang dan melaksanakan anggaran secara ekfetif secepatnya.