Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) kembali menembus kisaran 2.010, yang mencapai titik tertinggi sepanjang tahun.
Pada pukul 11 pagi, hari Kamis (22/5/2014), KOSPI mencetak 2.018,96, naik 10,63 poin dibanding sehari sebelumnya.
Pemulihan indeks sektor manufaktur Cina dianalisis yang memicu sentimen investasi dalam bursa saham domestik, dengan mengurangi kegelisahan atas resesi pertumbuhan.
Pasar Bursa Saham Amerika Serikat juga menutup perdagangan dengan kemajuan, akibat keluarnya rekaman hasil rapat Komisi Pasar Bebas Federal (FOMC). Itu juga diperkirakan memberi dampak positif di pasar saham dalam negeri Korea Selatan.