Menguatnya nilai mata uang won Korea Selatan di pasar valuta asing terus berlanjut. Sementara, kurs mata uang Cina, yuan, terlihat mengalami pelemahan. Akibatnya, nilai tukar mata uang won terhadap yuan anjlok tajam.
Berdasarkan data Bloomberg hari Senin (09/06/2014), nilai tukar mata uang won terhadap yuan berada pada 163,17 won per yuan. Angka ini menunjukkan titik terendah sejak bulan Juli 2011 dan juga mengalami penurunan pesat 8,6% setelah bulan Februari lalu.
Anjloknya nilai tukar won terhadap yuan memicu naiknya harga produk Korea Selatan yang dijual di Cina, yang membuat volume ekspor Korea Selatan bulan Mei lalu ke Cina ikut turun 9,4% jika dibanding periode yang sama tahun lalu.
Kegelisahan lain adalah kekhawatiran anjloknya nilai won-yuan akan berkepanjangan yang akan turut menurunkan daya beli para pelancong Cina yang berkunjung di Korea Selatan, dan memberikan dampak negatif bagi industri pariwisata negara ini.