Sentimen konsumen Korea Selatan menunjukkan tanda-tanda terus pulih setelah mengalami kontraksi akibat bencana Sewol.
Bank Sentral Korea Selatan mengumumkan pada hari Rabu (27/8/2014) bahwa Indeks Sentimen Konsumen Gabungan (CCSI) bulan ini berada di 107, naik dua poin dari bulan lalu.
Indeks ini dikeluarkan dengan mempelajari enam indeks kunci yang mengukur tingkat kepercayaan konsumen. Angka di atas 100 menunjukkan banyak keoptimisan dibanding jumlah yang pesimis terhadap kondisi ekonomi.
Indeks tetap berada di 108 antara bulan Februari dan April sebelum tergelincir ke 105 di bulan Mei, menyusul tenggelamnya feri Sewol. Pada bulan Juni, indeks naik menjadi 107, tapi kembali jatuh ke 105 pada bulan berikutnya.
Secara rinci, indeks sentimen konsumen terhadap kondisi kehidupan saat ini melonjak enam poin dari bulan lalu yang berada pada angka 81 di bulan ini. Indeks ini masih lebih rendah dari 91 yang dicapai di bulan April, sebelum deraan bencana Sewol tereflesikan pada angka tersebut.
Indeks sentimen konsumen untuk kondisi hidup enam bulan ke depan juga naik delapan poin menjadi 100 pada periode yang sama. Angka itu mendekati 101 yang dicapai di bulan April. Pertumbuhan dalam indeks tersebut adalah angka terbesar yang dikeluarkan sejak kenaikan sembilan poin pada bulan Mei tahun lalu.
Seorang pejabat bank sentral mengatakan harapan konsumen pada pemulihan ekonomi ikut naik bersama langkah-langkah pemerintah untuk meningkatkan perekonomian. Langkah-langkah ini mencakup kebijakan ekonomi yang diumumkan Departemen Keuangan untuk paruh kedua tahun ini, revisi aturan pajak dan langkah-langkah merevitalisasi industri jasa.