Korea Selatan dan Vietnam menyelesaikan perjanjian perdagangan bebas (FTA) dalam 2 tahun 4 bulan sejak negosiasi dimulai.
Presiden Park Geun-hye dan Perdana Menteri Vietnam, Nguyen Tan Dung, akan mengadakan pertemuan bilateral pada hari Kamis malam (11/12/2014) dan akan mengumumkan penyelesaian FTA komprehensif pada 17 jenis kategori yang mencakup komoditi, jasa, dan perdagangan elektronik (e-commerce).
Vietnam secara khusus akan meliberalisasi sektor mobil sedan, kendaraan kargo, barang kosmetik, dan alat elektronik rumah tangga, yang tidak pernah dibuka dalam FTA antara Korea Selatan dan ASEAN.
Dalam perjanjian kali ini, keduanya sepakat akan membebaskan penuh beras, bawang putih, dan jahe segar.
Menurut Istana Cheongwadae, tuntasnya FTA dengan Vietnam akan membuat perusahaan Korea Selatan bisa masuk ke pasar permintaan Vietnam dan memberikan manfaat tambahan dalam liberalisasi FTA antara Korea Selatan dan ASEAN.