Samsung Electronics meluncurkan smartphone terbarunya Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge, satu hari menjelang pembukaan Mobile World Congress di Barcelona. Sekitar 6.500 perwakilan media dan ahli teknologi informasi menghadiri acara pada hari Minggu (01/03/2015) waktu setempat.

S6 adalah seri smartphone Samsung pertama yang tidak lagi menggunakan casing plastik yang dapat dipindahkan yang sebelumnya dikritik sebagai smartphone terlihat murahan.

Desain baru semua berkaca berarti bahwa pengguna tidak akan dapat menukar baterai mereka, mengikuti langkah Apple dan membuat baterai S6 menjadi non-removable. Tetapi untuk membuat pengisian baterai mudah dilakukan, S6 telah memperkenalkan pengisian nirkabel dan mengatakan dengan mengisi ulang selama sepuluh menit akan memungkinkan untuk penggunaan empat jam.

S6 juga akan memungkinkan pembayaran via mobile melalui kemitraan yang dijalin dengan perusahaan kartu kredit.

Shin Jong-kyun, kepala unit ponsel Samsung, menekankan inovasi teknologi S6 dan desain rampingnya.

Ulasan beragam sejauh ini diberikan inovasi terbaru Samsung. The New York Times mengatakan "Samsung bergerak dalam arah baru yang indah dan kuat." Forbes memberikan komentar lebih berhati-hati. Bahkan saat memuji kamera S6 dan kenyamanan di genggaman produk Edge, Forbes mengatakan "baterai melekat dan kurangnya kartu microSD juga dapat menjadi hal yang sulit bagi penggemar Samsung untuk menggunakannya".

Kompetisi memperebutkan pangsa pasar semakin memanas karena peluncuran produk murah oleh perusahaan pemula dari China dan Taiwan yang juga dijadwalkan hadir pada Mobile World Congress, yang dinilai merupakan even peragaan ponsel terbesar dunia.

Pelaku industri sedang mencermati untuk melihat apakah Samsung akan mampu merebut kembali beberapa pangsa pasar yang hilang dari Apple dan menghidupkan kembali lesunya pendapatan.