Jumlah ekspor triwulan kedua Korea Selatan diperkirakan akan melemah dibanding triwulan pertama.
Hasil survei yang dilakukan Badan Promosi Perdagangan dan Penanaman Modal Korea Selatan (KOTRA) kepada 2.200 orang, termasuk para pembeli di luar negeri dan karyawan perusahaan perdagangan, menunjukkan indikator utama ekspor nasional menurun 3,5 poin dibanding triwulan pertama, sehingga mencapai 48,5 poin.
Indikator utama ekspor nasional yang berada di bawah 50 poin menunjukkan lemahnya kegiatan ekspor, dan di atas itu menunjukkan positifnya kegiatan ekspor. Namun, penurunan indikator di bawah 50 poin menjadi yang pertama kali terjadi sejak triwulan keempat tahun 2009.
KOTRA mengatakan itu terjadi karena kondisi ekonomi negara impor utama mengalami kemerosotan, dan daya saing harga produk asal Korea Selatan juga menurun. KOTRA menyarankan agar kegiatan pemasaran di luar negeri perlu ditingkatkan.