Kepala Bank Sentral Korea Selatan mengatakan perekonomian nasional menunjukkan tanda-tanda positif kecil, seraya menambahkan kuartal kedua tahun ini akan jadi penentu apakah pemulihan akan terus berlanjut atau tidak.
Dalam pertemuan pada tren ekonomi di Bank Sentral Korea Selatan pada hari Selasa (28/4/2015), Gubernur Lee Ju-yeol mengatakan perekonomian Korea Selatan tetap berada pada jalur pemulihan, seraya mencatat adanya perbaikan sentimen konsumen, bersama pasar perumahan dan saham.
Namun, kepala bank sentral mengatakan pelemahan yen Jepang dan perlambatan pertumbuhan di Cina akan menahan pemulihan ekonomi Korea Selatan, sambil menekankan perlunya mengadopsi langkah-langkah penguatan fundamental ekonomi Korea Selatan, sekaligus mempromosikan pemulihan ekonomi.