Jumlah perekrutan tenaga kerja di bulan Mei meningkat terbanyak dalam 5 bulan.
Menurut laporan tren perekrutan tenaga kerja bulan Mei yang dirilis Kantor Statistik, jumlah perekrutan tenaga kerja bulan lalu mencetak 26.189.000 orang, naik 379 ribu orang dibanding setahun lalu.
Rasio perekrutan tenaga kerja usia 15 tahun hingga 64 tahun berada di 66,1%, naik 0,5% poin dari tahun lalu, yang menyentuh rekor tertinggi sejak pencatatan pertama di tahun 1982.
Rasio pengangguran mengalami kenaikan 0,2% poin ketimbang tahun lalu, menjadi 3,8% karena meningkatnya jumlah perekrutan kaum muda.
Kantor Statistik menerangkan jumlah perekrutan tenaga kerja di industri penginapan dan makanan tampak meningkat, dan dipengaruhi efek kemerosotan perekrutan akibat insiden feri tahun lalu.
Ditambahkannya, semua peningkatan rasio populasi perekrutan dan pengangguran didorong aktivitas ekonomi yang meningkat, dengan pertumbuhan ekonomi menunjukkan tren pemulihan moderat.