Pemerintah akan menaikkan persentase sumber listrik laut seperti dari energi pasang surut dan gelombang hingga 1,6 persen dari pasokan listrik terbarukan nasional pada tahun 2025.
Kementerian Kelautan dan Perikanan mengumumkan rencana pengembangan energi laut jangka menengah dan panjang pada hari Jumat (9/7/2015).
Berdasarkan program tersebut, energi laut akan menyediakan sumber listrik sekitar 840 megawatt pada tahun 2025.
Jumlah ini setara dengan listrik bagi 400 ribu rumah tangga yang dapat digunakan satu tahun penuh.
Kementerian juga berusaha untuk memasukkannya ke pasar pembangkit lepas pantai global senilai 55 triliun won pada tahun 2030 dengan mengamankan lebih dari 20 persen pangsa pasarnya.
Untuk mencapai target ini, kementerian akan merevisi sejumlah hukum dan peraturan terkait yang mendorong investasi swasta di sektor energi kelautan.