Penelitian terbaru menunjukkan Lotte Group akan membutuhkan setidaknya 2,5 triliun won, atau sekitar 2,1 miliar dolar AS, untuk mengungkap 416 kasus kepemilikan saham silang.
CEO Score, sebuah perusahaan evaluasi perusahaan, mengatakan pada hari Rabu (12/8/2015), bahwa kelompok tersebut mampu memutus siklus kepemilikan saham silang enam perusahaan yang memiliki saham di tiga afiliasi Lotte besar: Lotte Shopping, Lotte Confectionery, dan Lotte Chilsung Beverage.
CEO Score melakukan penelitian di delapan konglomerat dengan struktur kepemilikan saham silang yang cukup besar, seraya mencatat akan memerlukan 27,1 triliun won untuk mengungkap semua 448 koneksi kepemilikan saham silang di perusahaannya.
Mereka menyoroti bahwa Samsung Group, yang memiliki sepuluh kasus kepemilikan saham silang, akan membayar jumlah paling besar untuk memutus ikatan 17,8 triliun won. Hyundai Motor akan membutuhkan 4,7 triliun won.