Utang rumah tangga nasional menunjukkan pertumbuhan pada kuartal kedua tahun ini.
Menurut Bank Sentral Korea Selatan pada hari Selasa (25/8/2015), utang rumah tangga tercatat sebesar 1.130,3 triliun won pada akhir Juni, naik 32,2 triliun won dibanding akhir Maret.
Pertumbuhan tersebut menjadi yang tertinggi terekam sejak statistik terkait mulai dikumpulkan sejak kuartal keempat tahun 2002.
Pengamat pasar percaya utang rumah tangga tumbuh cepat setelah bank sentral menurunkan suku bunga acuannya menjadi 1,75 persen pada bulan Maret dan menurunkannya lagi ke 1,5 persen pada bulan Juni.
Pinjaman rumah tangga ke lembaga penyimpanan non-perbankan juga diperkirakan tumbuh 5 triliun won di kuartal kedua dibandingkan dengan kuartal pertama.