Harga produsen Korea Selatan mengalami penyusutan pada bulan September lalu, bahkan menyentuh titik terendah dalam 5 tahun terakhir akibat jatuhnya harga minyak global.
Bank Sentral Korea Selatan-BOK pada hari Selasa (20/10/2015) melaporkan bahwa indeks harga produsen untuk bulan September turun 0,3% dibandingkan dengan satu bulan sebelumnya, menjadi 100,47.
Angka ini menunjukkan rekor terendah sejak pernah berada di angka 100.17 pada bulan Juli tahun 2010.
Indeks bagi produk pertanian, perikanan dan peternakan anjlok 2,8%. Batu bara dan produk petro kimia juga mengalami penurunan sekitar 2 %, sementara biaya listrik, gas dan air naik 1,5%.
Harga produsen merujuk pada harga grosir barang dan jasa yang disediakan oleh produsen di pasar dan tercermin pada harga konsumen sekitar satu hingga 2 bulan kemudian.